Menahan Hawa Nafsu Agar Amalan Ramadhan Terjaga

(Image)

Ramadhan ini hanya tinggal menunggu hari, tiap detiknya teramat sangat berharga. Di mana kesempatan terbaik untuk memperbaiki diri, memperbanyak amalan-amalan, serta melakukan kebaikan. Dikatakan bahwa, setan dibelenggu selama bulan Ramadhan sehingga kita lebih mudah untuk beribadah dengan sungguh-sungguh. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW : "Apabila Ramadhan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan dibelenggu." (HR. Bukhari).

Akan tetapi, terkadang kita lupa atau karena terlena urusan duniawi, sehingga masih saja menunda urusan akhirat. Meski setan tidak lagi bebas mengganggu, namun hawa nafsu dalam diri sangat sulit terkendali. Ada saja kebiasaan buruk atau tidak bermanfaat belum bisa terlepas seutuhnya, seperti menunda shalat ketika adzan sudah berkumandang, hanya demi menuntaskan kegiatan yang tengah dilakukan. Atau tanpa disadari telah berghibah karena curhatan tiada sengaja, padahal bisa dihindari atau dinasehati dengan cara yang baik.

Bukankah Ramadhan adalah bulan penuh berkah dan magfirah? Sebaiknyalah dijadikan pula sebagai ladang pahala dan senantiasa berlomba-lomba melakukan kebaikan. Oleh karenanya, penting kiranya bagi kita untuk dapat menahan syahwat serta hawa nafsu selama bulan Ramadhan, seperti : perbanyak dzikir dan istigfar, berkumpul dengan orang-orang shaleh, tadarus, sedekah, dan buat target selama bulan Ramadhan.

1. Dzikir dan istigfar

Bacaan dzikir dan istigfar, akan menjadi alarm untuk mencegah diri dari melakukan keburukan. Perbanyak bacaan istigfar, tasbih, shalawat, atau do'a lain, bisa dilakukan setiap waktu baik diucapkan secara jelas maupun dalam hati, sehingga kita akan merasa terjaga dari godaan yang menjerumuskan.

2. Berkumpul dengan orang shaleh

Disadari atau tidak, pergaulan dengan orang sekitar mempunyai pengaruh yang cukup signifikan bagi kepribadian kita. Sehingga ketika bergaul dengan orang shaleh, maka hawa nafsu dalam diri dapat dialihkan dan dikontrol dengan baik. Sebab biasanya orang shaleh hanya mengajak kepada kebaikan, obrolannya pun seputar pengetahuan Islam, jadi selain bisa membuat diri kita lebih baik, pemahaman tentang Islam semakin bertambah.

3. Tadarus

Bulan Ramadhan dikenal juga sebagai bulan diturunkannya Al-Qur'an sehingga membacanya (Al-Qur'an) selama Ramadhan sangat dianjurkan karena keistimewaannya. Selain akan mendapat pahala, keimanan kita akan bertambah dengan memperdalam maknanya, sehingga ada rasa takut bila melakukan hal yang dilarang-Nya.
4. Sedekah
Mengeluarkan sedekah tentu harus dilakukan, untuk membersihkan rezeki yang diperoleh selama ini. Dengan bersedekah, maka kita akan memperoleh pahala yang berlipatganda dan memudahkan untuk jalan masuk surga. Kita juga diingatkan untuk tidak sombong dan bisa menjaga hati dari segala sesuatu yang tidak disukai oleh Allah SWT.
5. Target selama bulan Ramadhan

Cara lain untuk mengalihkan hawa nafsu yaitu dengan membuat target selama Ramadhan. Sehingga setiap waktunya bisa fokus melakukan apa yang hendak dicapai, seperti khatam Al-Qur'an, menyelesaikan bacaan beberapa buku islami, menambah hafalan Al-Qur'an, atau menyelesaikan tantangan 30 hari menulis dari Blogger Perempuan. 

Tidak ada yang bisa menjamin, apakah kita akan dipertemukan kembali di Ramadhan mendatang atau seperti apa Ramadhan tahun depan. Oleh karenanya, mengisi waktu Ramadhan dengan segala sesuatu yang bermanfaat, merupakan cara agar tidak menyesal di kemudian hari.




#Day-26
#30HariKebaikanBPN